Sabtu, 12 Desember 2020

Hidup Adalah Pilihan

Hidup adalah pilihan dan aku memilih untuk mencoba menaklukan tantangan ini. Meski diawal langkah terselip rasa ragu namun akhirnya keyakinan memaksaku untuk terus maju dan menjadi bagian dari para fightermenulis di 30DWCJilid27.

Hidup adalah pilihan dan aku memilih untuk menata kembali semua angan, mimpi dan harapan yang terselip disetiap doa-doaku. Sebagai manusia biasa akupun memiliki keinginan dan cita-cita yang tak mustahil untuk diwujudkan. Karena aku percaya there is a will there is a way. Namun dari sekian deret keinginanku tetap ada yang harus diprioritaskan. Perempuan memang dikenal sebagai mahluk multitasking namun kali ini aku sadar betul bahwa tak mungkin untuk duduk di dua kursi. Aku paham betul dengan kapasitasku, rasanya terlalu egois jika semua yang aku inginkan harus bisa tercapai disaat yang bersamaan. Untuk itu aku memilih untuk sejenak rehat dari beberapa komunitas dan memilih untuk left sejenak dari bebera grup wa yang sudah lama aku ikuti.

Hidup adalah pilihan dan aku memilih untuk lebih banyak lagi meluangkan waktu untuk ketiga buah hatiku. Bersamaan dengan kehamilan anak ke tigaku ternyata si mbak yang selama ini ikut membantu di rumah kami juga tengah hamil anak kedua. Sehingga mau tak mau dia harus stop dari pekerjaannya dan aku tak bisa menghalangi itu. Setelah habis masa cutiku sempat dua kali mendapat pengasuh yang baru namun mungkin belum berjodoh dan akhirnya hanya bertahan seumur jagung. Dimasa pandemi yang semakin hari semakin menggila rasanya hatiku makin galau untuk mencari pengasuh baru. Antara butuh dan takut, sebenarnya memang butuh tapi aku juga takut jika nantinya mereka justru menjadi carier bagi keluargaku. Akhirnya aku memilih untuk mengambil kembali semua peran yang pernah aku delegasikan. Meski untuk sementara waktu saat aku ke kantor anak-anak harus kutitipkan di rumah orangtuaku. Beruntung disela-sela jam kerjaku aku masih bisa pulang sejenak untuk menyuapai atau menemani anak-anakku bermain.

Dan itulah jalan yang kupilih kini, dan aku harus siap dengan segala konsekuensinya. Semoga pandemi ini segera berlalu dan semuanya akan kembali normal.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Get Well Soon My Sweety

  Ini adalah catatan pertamaku di tahun 2022, catatan pertama yang diawali dengan kesedihan. Kesedihan karena tulisan ini aku buat saat seda...